TOLAK KAPITALISME DAN KLONIALISME DI PAPUA BARAT DAN JADI DIRI SENDIRI

Sabtu, 05 Juli 2014




Perjuangan nyata dewasa ini adalah melawan praktik kekuasaan kapitalistik yang tidak berperikemanusiaan dan berbelaskasihan kapada yg selalu ditindas, diinyak, dintimidasi, diskriminalisai rasial serta hak politik.

Perjuangan yang kita terlibat adalah melawan lupa dan ketidak adilan sosial serta membela martabat manusia untuk dihargai sebagai manusia ciptaan Tuhan yang sama pula.
Dengan sadar kita berjuang, hari ini kita dipandang sebagai manusia kelas II sehingga mereka tidak pernah nendegar, tidak pernah dihargai, tudak pernah mengenal kami tapi, ingat kekuasaan itu tidak akan pernah abadi.


Suatu saat kita akan menjadi manusia kelas satu dan akan menghapus sistem kapitalisme, yaitu manusia kelas atas, kelas menega dan kelas bawa, dan jadikan nilai dan martabat manusia sama, menghapukan istilah miskin dan kaya, hapuskan klonialisme dari bumi cendrawasih.

Hai rakyatku jangn anda terlenah dengan politik kotor klonial, jangan diam tunduk dan membisu dibawa kaki klonial, bangkit bersuara menolokak semua sistem klonial dan kapitalisme yang menghancurkan nilai -nilai budaya dan peradapan manusia papua.

Bangkit barsuara dan katakan kepada dunia bahwa tidak, kami manusia yang beradap sama seperti bangsa lain di muka bumi ini.

Ingat pemilihan persiden adalah ancaman pemusnahan manusia papua oleh karena itu jika kita juga ingin dihargai sebagai bangsa dan manusia bermartabat berarti Tolak pemilihan presiden klonial NKRI 09 Juli 2014, Sorong sampai Merauke, boikot dengan cara yang bermartabat dan demokratis dengan menunjung tingggi nilai-nilai Hukum dan HAM tidak melakukan kekerasan terhadap Manusia dan merusak fasilitas umum, namun orang asali papua wajib menggunakan hak politik kita untuk tidak terlibat dalam pencoblosan di TPS.


Karena rakyat papua barat akan menggunakan hak pilihnya dalam pelasanaan Referendum di papua barat untuk menetukan nasib masa depan bangsa papua barat.

By . ONES N SUHUNIAP.

Sekum KNPB Pusat.
Comments
0 Comments

Tidak ada komentar :

Posting Komentar